Transfer Inti Sel Reproduktif kloning
Dalam Reproduksi Domba Dolly
(Reproductive cell nuclear transfer cloning Dolly the Sheep Reproduction)
Moch. Agus Krisno B, Lailatul
Munawaroh
Program Studi Pendidikan Biologi,
Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Malang
Jl. Tlogomas 246 Malang Telp 464318
Abstract
Transfer to the type of reproductive cell nucleus, DNA
derived from somatic cells (egg cells, skin, hair, etc.) other adult animals.
Reproductive cell nuclear transfer technology can be used in reproduction dolly
sheep that are the result of breeding asexually without dibuaho sperm cells.
This process occurs by taking the nucleus of an egg from the ovary mammary
glands of the female and another female. Mammary gland was diffused into the
egg cell nucleus that had not had anymore. Once the process is returned to the
parent sheep uterus (containing sheep egg cell). Lamb is what will generate
Lamb dolly.
Key word : reproductive cloning, Lamb dolly
Abstrak
Transfer inti sel
pada tipe reproduktif , DNA berasal dari sel somatic (sel telur, kulit, rambut
dan lain sebagainya) hewan dewasa lainnya. Teknologi transfer inti sel
reproduktif ini dapat digunakan dalam reproduksi domba dolly yang merupakan
hasil perkembangbiakan secara aseksual tanpa dibuahi sel sperma. Proses ini terjadi dengan
mengambil nukleus sel telur dari ovarium betina dan kelenjar mamae dari betina
lain. Kelenjar mamae itu didifusikan ke
dalam sel telur yang sudah tidak
memiliki nukleus lagi. Setelah proses tersebut dikembalikan ke uterus domba
induknya (domba yang mengandung sel telur). Domba inilah yang akan menghasilkan
Domba dolly.
Kata kunci: Reproduktif kloning, Domba dolly
PENDAHULUAN
Penggunaan..sel..somatismakhluk hidup multiseluler yang digunakan untuk membuat
satu atau lebih individu dengan cara pengagabungan materi genetik yang identik merupakan proses kloning. Pada
tahun 1997 kata kloning ini ditemukan
oleh Dr. Ian Willmut, beliau adalah salah satu ilmuan.Skotlandia yang mampu merekayasa sel berupa.sel.telur domba.
menjadi seekor. domba tanpa..ayah..atau..tanpa.adanya perkawinan.Domba..itulah.yang..dinamakan..dengan..domba..dolly(Wuragil/BBC,2003).
Reproduksi domba
dolly ini terjadi melalui suatu proses difusi kelenjar mamae kedalam sel telur
yang telah diambil bagian intinya (nukleusnya). Proses diatas bisa terjadi
dengan bantuan sengatan listrik dalam
menggabungkan sel telur dan kelenjar mamae antara dua betina tersebut. Domba
yang lahir hasil.transfer.tersebut identik
memiliki kemiripan dengan yang memiliki kelenjar mamae atau pendonor
(Anonim,2010).
Reproduktif Kloning
Klon adalah sekumpulan organisme yang identik berasal dari satu sumber. Teknik kloning
merupakan suatu bagian yang terpenting dalam teknologi DNA rekombinan. Teknik ini
meliputi tiga tahap yaitu insersi atau ligasi, transformasi dan seleksi.
Insersi atau ligasi merupakan peristiwa pemasukan.atau.penyisipan.DNAyang.diinginkan.kedalam suatu vektor, sedangkan
transformasi adalah.proses.memasukkan DNA rekombinan.ke.dalam.suatu.komponen. Seleksi adalah
peristiwa pemilihan terhadap sel-sel.yang mengandung..DNA.rekombinan. (Widiyanti, 2008).
Pendapat
lain mengenai prose tersebut yaitu, reproduktif
kloning yang merupakan suatu proses transfer inti sel (nukleus) somatik.kedalam sitoplasma oosit
dengan mengambil nukleusnya. Transfer.inti sel .somatis.ini dapat terjadi melalui proses rancangan proses.fusi.elektrik.(electrofusion)Selain.tu,.proses transfer genetis
ini.dapat.menciptakan.klona yang memiliki
sifat identik dengan sel somatis nukleus organisme yang digunakan (Erlord
S.Stansfield W, 2002).
Teknologi transfer inti sel ini dibagi menjadi dua jenis atau dua tipe
berdasarkan tujuan yang ingin dicapainya,.yaitu..teknologi
transfer inti sel reproduktif kloning dan tipe teknologi.transfer.inti.sel therapeutic.Teknologi therapeutic cloning
(cloning ini untuk proses pengobatan)
yaitu suatu proses memproduksi.sel-sel
yang bisa berkembang ini.menjadi.berbagai jenis sel-sel
untuk seluruh organ tubuh atau
memproduksi sel-sel yang dapat berkembang menjadi individu baru (Robinson,
2001).
Berbagai macam teknik kloning telah dilakukan
oleh para ilmuwan baik untuk teknik kloning sel maupun kloning gen. Teknik kloning sel atau teknik embrio splitting, merupakan
suatu teknik pengumpulan totipoten yang
ada pada masa praembrio sebelum
diletakkan kedalam resipien yang telah dipilah menjadi dua bagian dan kemudian
menghasilkan dua embrio yang identik. Cara seperti ini dapat terjadi secara alamiah, seperti halnya
pada suatu proses menghasilkan kembar identik. Teknik lainnya yaitu, Blastomere
dispersal yang dimulai dengan cara pemisahan
secara mekanik sel-sel individual sebelum proses pembentukan..blastosit.(sel.awal.membentuk bola berisi
cairan). Selain itu ada pula teknik nuclear transfer atau teknik substitusi melibatkan.pengosongan.semua.bahan genetik inti sel
(kromosom) dari sel telur yang telah matang. Sel telur yang inti selnya telah
dikeluarkan kemudian dan diganti oleh inti sel lain dari donor yang telah.terpilih. Pemasukan.inti.sel dari donor dapat
dilaksanakan melalui proses mikro injeksi atau melalui cara fusi.sel-sel. Teknik terakhir inilah yang digunakan untuk menghasilkan domba Dolly di suatu lembaga Roslin di United
Kingdom (Sriwijaya post,
2003).
Gambar
1. Contoh kloning hewan
Sumber
: http://www.google.com
Menurut wacana Lutfita’s Site, (2006), kloning dapat..juga dilakukan untuk
gen atau Kloning gen yaitu terobosan baru untuk mendapatkan sebuah gen
yang mungkin sangat dibutuhkan bagi kehidupan manusia. Kloning gen ini meliputi
serangkaian proses isolasi fragmen DNA
spesifik dari genom suatu organisme tertentu, penentuan sekuen DNA, serta pembentukan suatu molekul DNA
rekombinan, dan ekspresi gen target dalam sel inang. Inilah dari macam-macam
teknik kloning yang ada dalam proses
pesatnya pengaplikasian.keilmuan.manusiadan mungkin lebih
berkembang lagi.
Proses
kloning itu memiliki berbagai macam teknik yang bisa dipergunakan dalam memeproleh
individu baru. Salah satu contoh teknik kloning yang mungkin bisa digunakan,
misalnya pada suatu tumbuhan dilakukan dengan cara proses pemotongan pada
bagian organ tumbuhan yang.diinginkan
dan kemudian melakukan ekslan, lalu dilanjutkan dengan proses pemindahan hasil kedalam bahan yang telah berisi
nutrisi agar lebih cepat.tumbuh. Sedangkan teknik kloning pada hewan ini, misalnya
katak yakni dengan mengambil sel telur
dari katak yang belum dibuahi dan dihancurkan bagian nukleusnya dengan cara radiasi.
Kemudian bagian sel telur itu diganti dengan inti sel dari sel tubuh. Selain
teknik tesebut yang bisa dilakukan pada hewan ada juga teknik rangsangan.
Misalnya pada tikus dengan mengambil sel telur betina, setelah hewan kawin kemudian
inti sel spermatozoid dikeluarkan salah satu sebelum bergabung. Bagian inti sel
yang dirangsang adalah bagian dari kromosom yang terdapat pada sel
telur kemudian rangsangan dilakukan sampai kromosom ini membelah. Setelah
embrio itu tumbuh akan ditanamkan dalam rahim tikus betina. Teknik kloning pada domba
dilakukan dengan reproduktif kloning yang dibantu sengatan listrik kemudian melalui transfer nukleus yang diletakkan kedalam
kelenjar mamae. Selain teknik ini juga
dapat dilakukan menggunakan teknik fertilisasi in vitro atau bayi tabung,
dimana pada teknik ini tahap peningkatan embrio itu dilakukan cara kultur zygot
yang diletakkan kedalam sebuah media, ini terjadi pada tahap blastosis blastosis. Zygot yang ada dalam media tersebut
harus bebas dari adanya glukosa sampai proses pada hari ketiga. Dilanjutkan
dengan media yang glukosa dengan kadar oksigen rendah (Yonis. dkk,1991).
Kemajuan teknologi serta pesatnya.akan tingkat keilmuan
manusia mengenai reproduktif kloning, hal ini telah mengundang banyak kalangan membicarakan serta memperdebatkan
masalah misalnya, kalangan agamawan karena..banyak..yang..mempersalahgunakan..teknologi transfer inti
sel ini. Suster Jeane Goyette dari Pusat Katolik, kampus
College Avenue, mengatakan "Mungkin ada beberapa manfaat dari teknik mengkloning.mamalia,contohnya
pengembangan ilmu pada bidang kedokteran, "katanya meskipun ada. kemungkinan penggunaan
secara genetis terhadap mamalia yang akan diklon dipergunakan mengobati penyakit manusia, dia berharap ini
akan tetapi menjadi tujuan dari para ilmuwan sebagai upaya menggunakan
teknologi tersebut.”Selain itu, "Saya melihat ini sebagai sebuah
penciptaan kehidupan, bukan dalam soal bagaimana.mencapainya,.namun saya tidak melihat adanya suatu
tujuan,"kata..Corcoran.Sedangkan
menurut pandangan salah satu tokoh dari islam, "Dalam Islam tidak
menganjurkan kloning sama sekali," ujar Chebli. "Kehidupan adalah
ciptaan Allah; tak ada perlunya bagi ummat manusia bermain-main dengan berbagai
dari jenis ilmu pengetahuan yang ini",ujarnya. (Anonymous,2010).
Perdebatan ini
kemudian mendapat pencerahan dari hasil
konferensi tahun 1997 dilakukan oleh
Islamic..fiqh.mengemukakan pandangan
bahwa Allah adalah pencipta alam semesta
, seminar ini menyimpulkan bahwa kloning manusia itu haram dan Kloning terhadap..hewan..itu.hukumnya. halal (anonymous,
2012).
Jadi,islam.memang.sangat .melarang..keras.cloning,namun.hal.ini.difokuskan.untuk kloning manusia , sedangkan jika kloning pada hewan
itu halal hukumnya sejauh dalam ilmu pengetahuan dengan.tidak.ada.niatan.merubahpenciptaan.Allah.yang.sempurna. Sebagaimana
dalam Al-Qur’an An-nur ayat 45 :
Artinya :
Dan Allah telah menciptakan semua jenis makhluk hidup dari
Almaa’,diantara mereka ada yang berjalan atas perutnya /melata/, dan..dari..mereka..adapula..yang berjalan atas dua
kaki /manusia/ serta dari mereka ada yang atas empat..kaki. Allah..menciptakan apa..yang..dikehendaki-Nya, ini karena..sesungguhnya..Allah..berkuasa..atas..segala..sesuatu "(QS. 24:45)
Ayat diatas
telah menjelaskan bahwa dipermukaan
planet dalam tata surya itu terdapat kehidupan makhluk-makhluk yang berupa hewan melata atau
hewan yang berkaki empat seperti halnya manusia, berjalan dengan kedua kakinya
seperti yang berkembang biak di planet bumi kita ini. Hal ini tidak dapat
diragukan lagi akan kesempurnaan penciptaan-Nya, sebagaimana yang bisa kita
lihat dalam.kehidupan.kita
sehari-hari. Salah.satu.contoh nyata hewan tersebut adalah kadal, kelabang, domba, hiu dan.lain sebagainya. Domba
yang telah sempurna diciptakan oleh Allah, namun ini telah berhasil ddirekayasa
oleh manusia sebagai dampak dari pesatnya.kemajuan
dari ilmu dan teknologi yang juga
merupakan karunia ilahi.
Drastisnya kemajuan ilmu manusia memang harus
lebih lagi mengkaji secara mendalam akan
kemanfaatan dan akibatnya bagi
manusia terutama keimanan. Hal ini tidak.boleh.bertolak.belakang dengan.keimanan.kita.terhadap Allah.dan.Rosul-Nya..Tercantum dalam
sebuah hadist penjelasan mengenai keutamaan menuntut ilmu dan kedudukan orang yang
menuntut.ilmu itu.
Sesungguhnya menuntut ilmu merupakan bentuk pendekatan diri terhadap Allah. Yang
Maha Esa, serta mengajar kepada orang-orang yang tidak mengetahuinya adalah
sodaqoh. Sesungguhnya.ilmu
pengetahuan menempatkan kedudukan yang terhormat dan mulia (tinggi). Ilmu
penegtahuan adalah keindahan bagi ahlinya di dunia dan akhirat (HR. Rabi’i).
Setiap.hal.yang.dilakukan atau.diciptakan.oleh.manusia itu hampir.dapat.dipastikan.memiliki dampak baik
positif atau bahkan negatif...salah
satu contoh hal yang diciptakan oleh
manusia yaitu kloning. Dampak ini meliputi dampak positif dan juga dampak
negatif. Adapun bentuk dampak positif..kloning itu, menghasilkan keturunan.yang.diinginkan..atau..memiliki.sifat..unggul, serta dapat memberikan.kesempatan berbagi individu-individu..untuk…memiliki keturunan. Sedangkan
dampak negatifnya dapat menghasilkan
keturunan yang bersifat sama dengan.induknya.sehingga
dapat minimalisir terhadap kekayaan keanekaragaman individu baru yang dihasilkan. Selain
itu, rentan terhadap penyakit sehingga tidak memiliki umur yang panjang, dan lebih
cepat mengalami penuaan dengan cepat (Isyraq, 2011).
Dampak Kloning
Setiap teknik atau apapun yang dilakukan
manusia hampir dipastikan memiliki dampak bagi kehidupan,tapa ada pengecualian kloning.
Teknk kloning ini memilki dampak positif dan negatif, dalam hal ini diharapkan
manusia tidak semena-mena terhadap makhluk hidup yang ada di bumi ini.
Secara garis besar kloning bermanfaat untuk
pengembangan ilmu pengetahuan terutama bagi pengembangan ilmu biologi, dan khususnya
reproduksi embriologi dan.diferensiasi.Selain.itu,kloningitu dapat.memperoleh.keturunan lebih banyak
dari induk yang sedikit memperoleh keturunan lebih unggul jika dilakukan dari induk unggul,dan
sifatnya mirip seperti induknya. Jika kloning dilakukan pada suatu tumbuhan menyelamatkan tanaman
langka dari kepunahan, sedangkan jika terhadap manusia, hal ini dapat
menyelamatkan para penderita gagal ginjal (kerusakan) jantung karena teknik
kloning ini dapat mempermudah penyediaan organ tubuh untuk dicangkokan pada
pasien atau sebagai diagnostik dan terapi. Apabila ini dilakukan pada hewan,
hal ini diperkirakan dapat memperbanyak..keturunan hewan yang sifatnya mirip sama induknya
(Anonymous, 2011).
Adapun dampak negatif kloning ini dapat menyebabkan perubahan pada urutan informasi
genetik, lebih cepat mengalami penuaan, akan mudah terserang penyakit, dan dapat
menurunkan keanekaragaman hasil individu baru yang dihasilkan baik dari
tumbuhan ataupun dari hewan. Sementara itu kloning hewan dan manusia banyak
pertentangan mengenai berbagai akibat yang ditimbulkan. Seperti,halnya resiko
kesehatan yang mudah terkena penyakit.Jika kloning ini dilakukan pada tumbuhan
menyebabkan berkurangnya keanekaragaman hayati dikarenakan tanaman baru yang dihasilkan
identik dengan induknya, begitu pula jika terjadi pada hewan. Apabila hal ini
terjadi sacara berkelanjutan maka akibatnya sumber daya hayati mengalami proses
penurunan karena jika keadaan suatu variasi spesies dan perubahan gen ini
mengakibatkan adaptasi varian akan mengalami perubahan juga. Kekhawatiran ini
dapat terjadi pada manusia jika melakukan kloning karena dilihat dari hasil
individu kloning domba dolly yang beresiko. Kebanyak dari manusia menyalahgunakan
teknik kloning sebagai penciptaan ras yang tujuannya bertentangan dengan nilai
kemanusiaan. Umumnya anak hasil kloning
cenderung tidak memiliki perasaan, kurang peka terhadap lingkungannya, seperti
ABK (anak berkebutuhan khusus), sehingga
anak tersebut perlu arahan dan bimbingan dari orang para tua secara intensif
(Israq,2011).
Domba dolly
Domba dolly merupakan domba hasil perkembangbiakan secara vegetatif karena sel telur tidak
dibuahi oleh sperma dan merupakan hasil transfer inti sel satu atau lebih tanaman atau hewan individual yang secara genetik identik
dengan tanaman atau hewan yang lainnya. Klon sendiri.diartikan sebagai suatu sekumpulan
organisme identik yang diturunkan dari suatu induk tunggal (Voet an Voet 1995).
Teknologi kloning yang terjadi pada
domba dolly ini termasuk tipe reproduktif DNA yang berasal dari sel telur menusia atau hewan dihilangkan dan diganti
dengan DNA yang berasal dari sel somatik (kulit, rambut, dan lain-lain) hewan
atau manusia dewasa yang lain.
Gambar 2. Mekanisme awal Domba Dolly
Sumber: http://www.semestabiologi.com
Teknik transfer inti sel pada domba dolly ini
melibatkan dua.pihak,yaitu.donor.sel.somatis (sel tubuh) dan
donor ovum (sel gamet). Meskipun pada proses ini kehadiran
induk betina adalah hal yang mutlak dan tidak mungkin dihindari,.tetapi..proses.tersebut tidak ada
fertilisasi dan tidak ada rekombinasi
(perpaduan) gen dari induk jantan dan induk betina. Hal Ini mengakibatkan.anak.yang dihasilkan memiliki
sifat yang bisa dikatakan sama persis dengan induk donor sel somatis (Dani A,
2009).
Proses
tersebut harus meliputi beberapa tahapan, yaitu:
1.
Mengambil
sel telur yang ada dalam ovarium domba betina, kemudian mengambil kelenjar mamae
berasal dari domba betina lain.
2.
Mengeluarkan
nukleus sel telur yang haploid
3.
Menyatukan dua sel tersebut dengan memberikan
kejutan listrik yang mengakibatkan terbukanya membran sel telur sehingga.kedua.sel.bisa.menyatu proses ini biasa
disebut fusi. Berdasarkan langkah ini telah
diperoleh sebuah sel telur yang sudah berisi inti inti.sel.somatis. Ternyata hasil fusi sel itu memperlihatkan sifat
yang mirip dengan zigot, dan akan mulai melakukan proses pembelahan
Sumber: http://www.semestabiologi.com
4. Zigot..tersebut.kemudian akan ditanamkan
pada rahim induk domba betina, sehingga sang domba tersebut hamil
Anak domba yang dilahirkan ini disebut.dengan.domba dolly dan memiliki
sifat yang mirip dengan domba pendonor (yang memiliki kelenjar mamae). Pada umumnya
domba dolly ini terlahir sehat..dan.nampak.sama.sepertidomba normal pada
umumnya. Namun,.selama.perjalanan hidup
domba ini lebih mudah
terserang berbagai.penyakit
sehingga dolly ini banyak mengalami kematian saat muda yaitu sekitar umur 6
tahun. Padahal banyak hewan lain yang juga hasil cloning tapi, lebih lama bisa
bertahan hidup.
Gambar
4. Domba Dolly
Sumber:
http://www.google.com
Selain itu, dolly ini tidak seperti
domba normal lainnya yang.memiliki
separuh informasi genetika si ayah dan separuh dari si ibu,setiap sel tubuh
domba dolly menyimpan kode genetis yang
sama persis dengan ibunya. Bisa juga dikatakan domba dolly adalah.kembar dari si ibu yang
terlambat lahir 6 tahun lamanya (sama dengan umur si ibu pada saat itu). Namun
setelah hidup hanya 6 tahun (umur domba biasanya mencapai 11-12 tahun), Dolly
mati muda disebabkan terkena penyakit paru-paru yang biasanya menyerang terhadap
domba-domba yang usia lanjut. Domba dolly.juga bisa mengidap penyakit arthritis, mengerasnya
sendi-sendi dan engsel tulang, itu termasuk penyakit yang biasa ditemukan pada
domba yang sudah mengalami proses kropos (anonym,2012).
Hasil..penyelidikan tentang kromosomal, ternyata
ditemukan bahwa Domba dolly mengalami pemendekan telomere. Telomere merupakan
suatu pengulangan sekuen DNA yang biasa terdapat diujung.akhir sebuah kromosom. Uniknya, pada
setiap kali sel-sel membelah, kromosom melakukan replikasi,sebagian kecil dari ujung
kromosom ini selalu hilang entah kemana. Adapun penyebab dan mekanismenya belum
diketahui sampai sekarang (Anonym,2010).
Masalah tentang kelainan atau pemendekan telomere yang terjadi pada dolly.ini..diketahui menyebabkan
munculnya sinyal agar sel berhenti membelah. Hal inilah yang diduga berhubungan
erat dengan percepatan penuaan dan kematian. Pemendekan yang terjadi pada bagian telomere ini disebabkan
oleh aktivitas enzim yang dikenal dengan telomerase (Dani A, 2009).
Pembahasan..mengenai hewan ini pada dasarnya telah
tercantum dala Al-Qur’an surat Al-Imran ayat 14 :
Artinya:"Dijadikan.indah.pada(pandangan) manusia
kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta
yang banyak dan jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan
sawah ladang. Itulah keseenangan hidup di dunia
dan disisi Allah tempat kembali ang baik (surga) " (QS. Al-Imran, 14).
Ayat.tersebut menjelaskan
bahwa Allah menyempurnakan kehidupan di dunia
ini dengan memberikan nikmat yang telah diciptakan.. memenuhi kebutuhan manusia di bumi. Salah
satu bentuk syukur manusia dapat dieksplor dengan berbagai cara yaitu
diantaranya seperi bentuk tingginya.keinginan.manusia
agar dapat meningkatkan akan ilmu pengetahuannya, seperti contoh melakukan pengkloningan
yang menghasilkan domba dolly dari dua
domba betina. Dimana dalam prosesnya telah menggunakan teknik transfer inti
yang di fusi kedalam sebuah sel telur yang telah diambil nukleusnya.
KESIMPULAN
Dari uraian diatas
dapat ditarik kesimpulan bahwa kloning merupakan..suatu proses yang menghasilkan
individu-individu baru.dari..jenis.sama serta identik secara
genetik melalui rekayasa genetika. kloning
ini dapat terjadi dengan berbagai macam teknik diantantaranya, embryo splitting
(kumpulan totipoten praembrio sebelum diletakkan ke dalam resipient yang
dipilih menjadi dua, kemudian menghasilkan dua embrio yang identik)..Blastomere dispersal diawali
dengan proses pemisahan secara mekanik dari sel-sel.individual.sebelum proses pembentukan blastosit
(sel-sel awal membentuk bola yang berisi cairan); dan teknik transfer
inti,
inilah.teknik. proses
terciptanya
domba dolly diproduksi dengan melakukan kloning atau transfer inti sel hewan
betina ke dalam kelenjar mamae hewan lain yang diambil bagian sel somatisnya.
Untuk proses ini diperlukan dua pihak yaitu donor sel somatis dan donor ovum.
Selain prose itu, juga memerlukan sengatan listrik pada proses fusi atau proses
penggabungan. dari sel.somatis tersebut dengan
kelenjar mamae yang telah diambil sebelumnya. Selain
teknik..kloning.yang.dapat dilaku-kan pada
domba dolly ini ada juga teknik lainnya, misalnya teknik..fertilisasi.in.vitro atau bayi tabung,..teknik pemotongan yakni dapat dilakukan
pada tumbuhan Inilah.beberapa
contoh dari teknik kloning yang dapat dilakukan pada makhluk hidup.
Semua
upaya manusia yang dilakukan dalam penciptaan apapun berdasarkan keluasan
keilmuan yang dimilikinya akan terdapat dampaknya baik positif maupunnegatifnya..Secara.umum manfaat dari teknik
kloning dapat menghasilkan keturunan yang sifatnya mirip dengan induknya, mampu menyelamatkan makhluk
hidup langka baik tumbuhan atau hewan,dan dapat memperbanyak individu dalam
waktu singkat. Sedangkan, dari segi negatifnya yaitu dapat mengurangi pada keanekaragaman
hayati yang telah ada, ini diakibatkan adanya variasi gen..yang terjadi terhadap
suatu organism itu, berkurangnya makhluk hidup. Hasil kloning ini tidak bisa. bertahan.hidup lama lama, mudah terkena penyakit seperti halnya
yang terjadi pada domba dolly. Namun, teknik klon ini dikhawatirkan dipergunakan oleh.manusia..untuk
menciptakan suatu ras baru dalam kehidupan ini.
DAFTAR PUSTAKA
Anonymous,2012,Kloning,
http://matakuliahbiologi.blo gspot.com/2012/04/kloning .html diakses tanggal 22 September 2012.
Anonymous,2011. Kloning Etikum.http://misskesmas. wordpress.com/2011/12/0 4/kloning-etikum/
diakses tanggal 1 0ktober 2012
Anonymous,2010,Kloning. http://www.oocities.org/yaz iz_hasan/Kloning.htm diakses..tanggal..22 september 2012.
Dani.A,2009,Rekayasa.Genetika. .Kloning
http://danisasyhar.blogspot .com/2009/06/rekayasa- genetika-kloning-dolly.html diakses tanggal 23 juni 2011.
Elrod S, Stansfield W, 2002., Genetika,.Edisi.4,Jakarta: Penerbit Erlangga.
Isyraq, 2011. Dampak Kloning. http://isyraq.files.wordpres s.com/ diakses tanggal 24 september 2012.
Lutfita’s Site. 2006 Teknologi
Kloni..http://biologimediacentre.com/bioteknologi-2-teknologi-cloning-untuk-menciptakan-makhluk-hidup-tanpa-perkawinan/ di akses tanggal 3 April 2006
Robinson.2001.Bioteknologi. http://biologimediacentre.o m/bioteknologi-2-teknologi- cloning-untukmenciptakan- makhluk-hidup-tanpa- perkawinan/ di akses tanggal 3 April 2011
Sriwijaya Post, 2003. Mau Kloning?http://.rael.org/int/indonesian/evidence/body_science
5.html
diakses tanggal 06 April 2003.
Widiyanti, Tuti dan Y. Ulung Anggraito.
2008. Diktat Biologi..Molekular.
Semarang : UNNES.
Wuragil/Reuters/BBC.Tempointeraktif Dolly. Domba Hasil
Kloning, Akhirnya Mati Muda, 16 Februari 2003.
Yonis. Al, Zulkie KA, Harper. KM,
Olievera MAL dan Bracket BM.1991.Invitro.Fertilization of Goat
Oocytes. Bio Reprod. 44:1177-1182